Melihat seseorang membawa ransel besar dengan perlengkapan pendakian, pasti banyak orang menyebut wah ini seorang pecinta alam. Tapi sebenarnya tidaklah demikian karena ada hal-hal yang membedakan antara seorang pendaki gunung dan seorang pecinta alam. Dapat kita sebut seorang pendaki gunung belum tentu seorang pecinta alam tetapi seorang pecinta alam sudah pasti menjadi pendaki gunung yang merupakan salah satu kegiatannya.
Pendaki gunung yang dalam dirinya tidak tertanam jiwa seorang pecinta alam maka kegiatan pendakian hanya merupakan sekedar hura-hura dan untuk sebuah kesombongan, dan yang lebih parah lagi adalah melakukan perusakan terhadap alam dan lingkungan sekitarnya. Sudah menjadi kebiasaan seorang pendaki seperti ini selalu melakukan perusakan dengan menorehkan tulisan-tulisan di pohon-pohon atau ditebing-tebing hanya untuk menunjukan keakuannya, dan juga pengambilan bunga-bunga edelweis.
Lain halnya dengan seorang yang memiliki jiwa pecinta alam, segala sesuatu yang dilakukannya selalu melihat kondisi dimana alam tersebut tetap terjaga tanpa ada niat untuk merubahnya apalagi merusak. Keindahan edelweis cukuplah dinikmati di tempat tanpa harus memetik dan membawa pulang. Apapun yang kita tinggalkan di alam cukuplah hanya jejak bukan corat-coret atau sampah-sampah sisa makanan.
Mendaki gunung bagi seorang pecinta alam adalah sebuah pembelajaran di mana seseorang melalui keheningan mencoba lebih dekat dan memahami sang pencipta, selain itu untuk menempa diri baik fisik maupun mental, menguji kesabaran dan membentuk pribadi-pribadi yang tangguh, mandiri dan rendah hati. Dalam kesulitan di alam bebas kita dilatih untuk menghargai hidup, bertahan hidup dan tidak mengenal rasa menyerah. Jadi salah besar jika orang bilang kegiatan alam bebas hanyalah hura-hura.
Tentukan pilihan anda menjadi Pendaki Gunung atau Pecinta Alam
Selamat bergabung di Selectrix Adventure Community....Salam Rimba...
2 komentar:
hua...hahahahahahaha......
Gambarnya kok ga pas sama temanya ya??
Posting Komentar